Hari Ke-17 PKL: Ada tamu

Hari ini Selasa, 28 Januari 2020 merupakan hari ke-17 saya PKL di Excellent. Saya hari ini berangkat jam 6.55 atau jam 7 kurang lima. Di perjalanan hampir setiap hari saya melihat truk dari dinas kebersihan yang sedang mengangkut sampah di pinggir jalan. Saya hanya heran, memang sebanyak itu sampah nya sampai setiap hari perlu diangkut memakai truk besar. Hmmm, apa sebanyak itu sampah yang di produksi oleh masyarakat sekitar😕

Setelah sampai di kantor sekitar jam 7.25, lalu lintas lumayan lancar. Saya langsung duduk saja di lobby sambil bermain HP. Tak lama setelah itu mas Ridwan datang dan saya disuruh masuk saja, biar dia saja yang menjaga didepan. 
Setelah saya duduk di tempat saya, saya langsung membaca email dari pak boss, isinya ucapan terima kasih dan pak boss juga mengatakan bahwa blog saya yang kemarin menarik dan tidak ada koreksi tulisan yang typo dari pak boss. Tidak ada yang typo mungkin karena saya menyalakan fitur spell checking yang ada di google chrome. Kemarin saya niatnya ingin mengaktifkan fitur untuk mentranslate halaman secara otomatis, tapi saya malah menemukan fitur spell checking ini yang biasanya ada pada software office. 
Langsung saya membuat artikel tutorial tentang cara untuk mengaktifkan fitur spell check pada google chrome. Ya mungkin tidak terlalu bermanfaat, tapi setidaknya bisa mengingatkan saya yang sering typo ketika menulis ini bahwa ada fitur yang cukup membantu pada saat menulis sebuah artikel.
Selesai membuat artikel tersebut, hari ini saya ingin melanjutkan belajar tentang Ansible, kali ini tentang Loop dan Roles dan berencana langsung membuat artikel tentang kedua materi tersebut. Pada saat pembelajaran ada masalah yang menurut saya tidak masuk akal. Masalahnya yaitu script YAML yang baru saja saya buat tidak bisa di eksekusi oleh Ansible, sedangkan script yang sudah lama masih bisa. Padahal penulisannya sama persis menurut saya.

Berusaha untuk mencari solusi untuk masalah tersebut tidak terasa sudah mendekati waktu istirahat. Dan tidak ada hasilnya sama sekali. Padahal saya sudah mencoba berbagai cara untuk mengatasinya. Masalah yang tidak masuk akal kan. Saya sudah sangat mumet, dan ketika sudah waktunya istirahat saya langsung mencoba untuk mendinginkan pikiran.

Oh yaa, hari ini ada tamu, saya tidak tahu siapa, tapi sepertinya tamu penting. Tapi hari ini pak boss tidak datang, dan yang menemui tamunya mas Ahmad dan mas Fajar kalau tidak salah. Jumlahnya ada tiga orang dan sepertinya datang dari jauh.

Saya istirahat tidak pergi ke warteg karena hari ini saya membawa lauk sendiri, dan tinggal mengambil nasi di atas.

Setelah selesai istirahat saya ingin melanjutkan mencari solusi untuk masalah tadi. tapi sekitar 30 menit kemudian kepala saya malah tambah semakin pusing dan tidak bisa diajak kompromi. Saya mencoba untuk tetap melanjutkan tapi percuma saja. Saya istirahat sebentar sampai kepala saya agak sedikit mendingan. Setelah beberapa saat sudah agak mendingan, tapi saya tidak melanjutkan belajar karena sudah tidak bisa konsentrasi lagi. Saya hanya membaca artikel-artikel di feedly yang menurut saya menarik.

Sekitar jam 3 saya segera menulis artikel untuk hari ini, sedikit memaksa karena pusing saya masih belum hilang sepenuhnya. Sekitar jam 3.48 saya dipanggil sama mbak Rahmi untuk segera kedepan. Saya tidak tahu mau disuruh apa, saya hanya disuruh kedepan. Setelah sampai didepan ternyata saya disuruh untuk memfoto dokumen. Dokumen yang sama seperti yang dulu, dan caranya pun sama. Tapi kali ini sangat banyak dokumennya, kurang lebih 30an lembar.

Selesai sekitar jam 4 lebih sepuluh dan kepala saya malah semakin pusing. Karena tidak mungkin untuk menyelesaikan artikel, saya memutuskan untuk melanjutkannya dirumah. Sambil menunggu waktu untuk pulang saya hanya diam, hitung-hitung mengistirahatkan kepala saya yang masih pusing.

Waktunya pulang datang, saya pun langsung beres-beres dan langsung pulang. Kebetulan juga kepala saya juga sudah agak mendingan.

3 comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.